Tips Memilih Jenis Padi Unggulan di Tahun 2019

Sebagai makanan pokok orang Indonesia, beras masih menjadi kebutuhan terbesar masyarakat Indonesia. Harganya yang fluktuatif disebabkan karena asupan stok dipasaran yang tidak seimbang antara penawaran dan permintaan.

Terlebih saat padi mengalami kegagalan panen akibat hama dan penyakit ataupun karena musim kemarau yang terlalu lama. Hal ini bisa menjadikan harga beras naik drastis.

Untuk itu, penting sekali bagi para petani untuk mencoba menanam jenis padi unggulan layaknya memilih beras yang layak dikonsumsi.

Memilih Jenis Padi Unggulan

Berikut ini penjelasannya:

1.Pilih yang tahan dua musim

Musim tanam memang kebanyakan ada 2 untuk wilayah Indonesia. Namun di musim tanam kedua biasanya mengalami kesulitan menemukan air. Maka dari itulah kita harus bisa menyesuaikan diri dengan menanam jenis padi yang memang bisa bertahan di kedua musim.

BACA JUGA  Inilah Keuntungan Menggunakan Jasa Taman Bandung Ketimbang Membuat Sendiri!

Misalnya padi agritas GSR seperti beberapa varian yakni padi inpari 42, 43, dan padi padjadjaran. Padi ini selain terbukti tahan cuaca kemarau dan hujan lebat, juga memiliki hasil yang unggul dibandingkan jenis padi lainnya.

2. Mencoba menanam padi hibrida

Padi hibrida unggul seperti mapan 05, sembada 989, intani 602 telah terbukti unggul dalam hal panen. Namun yang disayangkan petani adalah harga bibitnya itu yang sangat mahal. Maka dari itulah para petani lebih memilih padi hibrida unggul, bahkan banyak juga yang menanam varietas unggul luar negeri seperti Malaysia yakni padi cl220.

Namun bagi anda yang ingin mendapatkan hasil melimpah, tak ada salahnya mencoba jenis padi hibrida unggulan seperti di atas.

3. Sesuaikan dengan lokasi

Belum tentu padi unggul di daerah lain unggul pula di daerah kita. Hal ini dipngaruhi banyak faktor. Misalnya tanah, suhu, iklim makro dan mikro, endemik hama, hingga kecukupan kebutuhan air. Maka dari itu, sebelum ada bibit baru yang dikira unggul, kita lihat dulu spesifikasinya apakah sesuai dengan kebutuhan di sawah kita atau tidak.

BACA JUGA  Cara Membuat Pupuk Kompos Dari Daun Kering Dengan Em4

Misalnya padi siam-siam yakni padi dari Thailand, belum tentu juga bagus di tanam di daerah dataran tinggi walau diyakini benar-benar menghasilkan hasil yang bagus dan berasnya pun aromatik.

Demikianlah beberapa hal yang perlu diperhatikan saat memilih jenis padi unggulan di tahun 2019. Semoga bermanfaat.