Zero kara Hajimeru Mahou no Sho

Plot: 9

Anime ini memberikan setting yang agak generic tapi dalam disaat yang bersamaan. Witches/Wizards vs Knights keknya itu agak populer di dunia fantasi Eropa.

Anime batch ini menceritakan tentang sebuah grimoire atau buku sihir yang dibuat oleh remaja cewek bernama Zero. Tapi, buku ini hanya menjelaskan isi sihir-sihir sederhana walau dikatakan dapat membawakan kiamat.

Well, dalam development, anime ini agak menarik. Anime ini menjelaskan semuanya dengan pace yang tepat, tidak seperti beberapa anime yang terburu-buru dengan 1 season x 12 episode pada umumnya. Wahai para kru di White Fox, seperti biasa… Kalian mengerjakan sesuatu yang bagus… Dan, menjadi hit lagi walau dengan kata Zero kalau ane bicara di sektor ini.

Anime ini membuka masalahnya satu-satu dengan timing yang tepat dan menjelaskannya dengan baik juga memainkan konfliknya dengan benar. Si Sorena yang hampir kagak muncul justru jadi pemicu dalam beberapa hal, mungkin ya.

Terlepas dari itu, ada sedikit plot hole, kenapa ketika para penyihir itu udah ketemu petanya, malah dibiarkan begitu aja, bukannya mengantisipasi aksi mereka sehingga memberikan bumbu yang lebih?

BACA JUGA  Mouse Game murah berkualitas

Disitu aja sih, sisanya fine dan lumayan, mungkin pendekatannya agak berbeda dengan fantasy pada umumnya.

Characters: 10

Anime ini memberikan karakteriasi yang agak menarik. Seperti si mercenary yang adalah semacam beastfallen yang membenci penyihir tapi mulai baikan ketika ketemu neng Zero dan melihat sisi yang berbeda dari dirinya.

Lalu ada neng Zero yang aslinya tidak seburuk yang dipikirkan orang-orang dan tidak semulia yang dipikirkan para pemujanya. Well, ternyata dia hanya seorang gadis biasa dengan kemampuan luar biasa yang dimiliki sejak kecil.

Lalu ada, si reverse-hode Albus yang aslinya cucu perempuan dari Sorena padahal awalnya dikira sebagai cowok tulen dan bertingkah seolah seperti seorang. Tidak lupa dengan si serigala yang awalnya genit cuman aslinya orang baek, kepingin ngejaga si Albus sang Reverse-Hode witch.

Aslinya, yang paling menarik adalah Thirteen si pendiam yang memainkan kedua sisi seperti membuat sebuah teori konspirasi, berusaha menjadi pahlawan dua sisi dia. Walau dia sayang banget sama sang adik, aka Zero. Well, karakterisasi mereka sangat menarik dan bisa dikatakan jauh diatas kata luar biasa.

Disini juga menjadi selling point terbesar anime ini. Yakni, seberapa bagian yang aslinya sengaja tidak ditunjukkan agar membuat ceritanya menarik dan yang paling bagus, agak anti-cliche karena nama aslinya masih tanda tanya dan dia tidak terlihat seperti manusia. Terakhir, dia bukan BETA PROTAGONIST kampret yang suka muncul di anime-anime pada umumnya.

BACA JUGA  Pemula Lansung Pro! Tips Main Hero Layla Mobile Legends

Coupleship: 8

Well, aslinya lazim sih, cuman agak ngak lazim disaat yang bersamaan, yakni Yohei x Zero, walau si Albus sempat mencium pipinya di Eps. 12, what? Tapi, develolment dari kedua pasangan ini sangat menarik, dan ada bagian dimana aslinya memperbagus developement mereka.

Graphics/Animation: 8

Grafik oke, lumayan bagus, cukup mendetail dan sepertinya tema fantasy adalah ‘Kemampuan utama’ dari White Fox. Animasinya juga, bagus, oke dan ngak sembarangan. White Fox dan tema fantasy akan menghasilkan anime bagus disektor ini.

Music: 8

Musiknya oke, OP dan ED bagys, BGM membantu dalam story telling dan karakterisasi anime ini, well, tidak banyak pendapat Teambatch